
Tips Masak Bubur Tidak Berair dan Tidak Mudah Basi
Bubur adalah makanan yang mudah dibuat dan disukai oleh banyak orang. Bubur bisa diolah dengan berbagai bahan, seperti beras, jagung, kacang hijau, atau oatmeal. Bubur juga bisa ditambahkan dengan aneka lauk, seperti ayam, telur, ikan, atau sayuran. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar bubur tidak berair dan tidak mudah basi. Berikut adalah tips masak bubur yang bisa Anda coba.
1. Cuci beras dengan benar
Salah satu penyebab bubur berair adalah beras yang tidak dicuci dengan benar. Jika beras masih mengandung banyak kotoran atau debu, maka air akan menjadi keruh dan bubur akan menjadi encer. Oleh karena itu, sebelum memasak bubur, cuci beras dengan air mengalir sampai airnya jernih. Tiriskan beras sampai kering agar tidak terlalu banyak menyerap air saat dimasak.
2. Gunakan takaran air yang pas
Takaran air yang pas untuk memasak bubur tergantung pada jenis beras dan tekstur bubur yang diinginkan. Secara umum, Anda bisa menggunakan perbandingan 1:5 untuk beras putih dan 1:7 untuk beras merah. Jika Anda ingin bubur lebih kental, kurangi sedikit takaran airnya. Jika Anda ingin bubur lebih encer, tambahkan sedikit takaran airnya. Jangan lupa untuk mengaduk bubur sesekali agar tidak lengket di dasar panci.
3. Masak bubur dengan api kecil
Memasak bubur dengan api besar akan membuat air cepat mendidih dan menguap, sehingga bubur akan menjadi kering dan gosong. Sebaliknya, memasak bubur dengan api kecil akan membuat air meresap ke dalam beras secara merata, sehingga bubur akan menjadi lembut dan pulen. Selain itu, memasak bubur dengan api kecil juga akan menghindari terjadinya percikan air yang bisa membuat dapur kotor.
4. Tambahkan garam atau gula sedikit saja
Garam atau gula bisa menambah rasa pada bubur, tetapi jika terlalu banyak bisa membuat bubur mudah basi. Hal ini karena garam atau gula bisa menarik air dari dalam beras dan membuatnya menjadi lembek dan berjamur. Oleh karena itu, tambahkan garam atau gula sedikit saja saat memasak bubur, atau lebih baik lagi tambahkan saat menyajikan bubur.
5. Simpan bubur di tempat yang sejuk dan kering
Jika Anda ingin menyimpan sisa bubur untuk dimakan nanti, simpanlah di tempat yang sejuk dan kering. Hindari menyimpan bubur di tempat yang panas atau lembab, seperti di atas kompor atau di dekat jendela. Hal ini karena suhu dan kelembaban yang tinggi bisa mempercepat pertumbuhan bakteri dan jamur pada bubur. Jika Anda ingin menyimpan bubur lebih lama, masukkan ke dalam wadah tertutup dan simpan di dalam kulkas.
Kesimpulan
Bubur adalah makanan yang mudah dibuat dan disukai oleh banyak orang. Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar bubur tidak berair dan tidak mudah basi. Tips masak bubur yang bisa Anda coba adalah: cuci beras dengan benar, gunakan takaran air yang pas, masak bubur dengan api kecil, tambahkan garam atau gula sedikit saja, dan simpan bubur di tempat yang sejuk dan kering.