3 Cara Goreng Pisang agar Renyah dan Tidak Benyek, Saran dari Pedagang
Pisang goreng adalah salah satu jajanan favorit banyak orang. Rasanya manis dan teksturnya lembut di dalam, namun kriuk di luar. Selain itu, pisang goreng juga mudah dibuat dan bisa dijadikan camilan di kala lapar atau penghangat suasana.
Namun, tidak semua pisang goreng memiliki kualitas yang sama. Ada yang renyah dan tahan lama, ada juga yang cepat lembek dan benyek. Tentu saja, hal ini akan mempengaruhi selera dan kepuasan konsumen.
Lalu, bagaimana cara menggoreng pisang agar hasilnya renyah dan tidak benyek? Apa saja tips dan triknya? Berikut ini kami sajikan saran dari pedagang pisang goreng yang sudah berpengalaman di bidangnya.
Pisang Goreng Sultan, Usaha Makanan yang Didirikan Saat Pandemi Covid-19
Pisang Goreng Sultan adalah salah satu usaha makanan di Solo, Jawa Tengah yang didirikan saat pandemi Covid-19. Usaha ini menjual pisang goreng dengan ciri khas penggunaan jenis pisang raja yang besar dan manis.
Menurut Dita Ayu Arini, karyawan Pisang Goreng Sultan, renyahnya pisang goreng mereka didapat dari tepung racikan khusus, bukan tepung biasa. Selain itu, mereka juga menambahkan wijen dan karamel sebagai topping yang membuat rasa pisang goreng semakin nikmat.
Dita membagikan tips menggoreng pisang agar renyah tahan lama. Anda bisa mengikuti cara ini di rumah jika ingin membuat pisang goreng yang enak dan berkualitas.
1. Balur Pisang dengan Sempurna
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membalur pisang dengan sempurna menggunakan adonan basah. Adonan basah ini terbuat dari campuran tepung, gula, dan air. Pastikan seluruh bagian pisang terbalut adonan basah secara merata.
Anda bisa memasukkan pisang satu per satu ke dalam adonan basah agar balurannya sempurna. Dengan begitu, saat digoreng, tepung akan mengembang dan membentuk lapisan renyah di sekitar pisang.
2. Gunakan Banyak Minyak
Langkah selanjutnya adalah menggoreng pisang dengan menggunakan banyak minyak. Jumlah minyak harus cukup banyak sehingga pisang bisa tenggelam di dalamnya. Hal ini bertujuan agar panas minyak bisa merata ke seluruh bagian pisang dan membuatnya matang dengan sempurna.
Jika Anda menggunakan minyak sedikit, maka ada kemungkinan pisang tidak matang secara merata atau malah gosong di bagian tertentu. Selain itu, minyak sedikit juga bisa membuat pisang menyerap lebih banyak minyak dan menjadi berminyak.
3. Goreng Pisang dalam Minyak Panas
Langkah terakhir adalah menggoreng pisang dalam minyak panas. Sebelum memasukkan pisang ke dalam minyak, pastikan minyak sudah panas terlebih dahulu. Anda bisa mengetesnya dengan cara memasukkan sedikit adonan basah ke dalam minyak. Jika adonan langsung mengembang dan berbuih, berarti minyak sudah panas.
Jangan memasukkan pisang saat minyak masih dingin atau hangat saja. Hal ini bisa membuat adonan basah menjadi lembek dan tidak renyah. Selain itu, minyak dingin juga bisa membuat pisang menjadi benyek dan tidak matang dengan baik.
Sesuaikan juga jumlah pisang yang digoreng dalam satu wajan. Jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit. Jika terlalu banyak, maka panas minyak bisa turun dan membuat proses penggorengan menjadi lama. Jika terlalu sedikit, maka panas minyak bisa terlalu tinggi dan membuat pisang gosong.
Kesimpulan
Pisang goreng adalah jajanan yang mudah dibuat namun memiliki rasa yang lezat. Namun, untuk mendapatkan hasil gorengan yang renyah dan tidak benyek, Anda perlu memperhatikan beberapa hal saat menggorengnya.
Berikut ini adalah tiga cara goreng pisang agar renyah dan tidak benyek yang bisa Anda coba di rumah:
- Balur pisang dengan sempurna menggunakan adonan basah yang terbuat dari campuran tepung, gula, dan air.
- Gunakan banyak minyak saat menggoreng pisang agar panasnya merata ke seluruh bagian pisang.
- Goreng pisang dalam minyak panas agar adonan basah menjadi renyah dan tidak lembek.
Dengan mengikuti tips ini, Anda bisa membuat pisang goreng yang enak dan berkualitas seperti pedagang profesional. Selamat mencoba!
